Lagi, Lalat Serbu Desa Tanjung Marbu
Rambutan-Warga Desa Tanjung Marbu, Kecamatan Rambutan, Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), dalam dua hari terakhir ini mengeluhkan adanya serangan lalat. Mereka khawatir lalat-lalat itu akan menimbulkan penyakit.
Lalat yang tumbuh dan berkembang dengan cepat tersebut diduga akibat kehadiran perusahaan peternakan ayam boiler di desa itu,” kata Jum 44 tahun, warga desa setempat, Sabtu 30 Juli 2022.
Serangan lalat ini kesekian kalinya terjadi. Warga telah berulang kali berusaha membasmi termasuk dengan menggunakan lem dan racun, tetapi lalat tak kunjung hilang.
Kondisi ini amat meresahkan warga. Setiap kali kandang ayam yang ada di desa mereka panen maka saat itu juga lalat menyerbu pemukiman warga. “Persoalan ini sebenarnya sudah bertahun-tahun kami alami. Namun sampai saat ini belum ada penyelesaian yang jelas,” ujarnya.
Warga berharap, kalau lalat-lalat itu tidak bisa dibasmi ada baiknya kandang ayam tersebut segera ditutup saja sehingga serangan lalat ini dapat dihentikan. Warga setempat telah berulangkali mengadu kepada pemerintah setempat, tetapi belum ada langkah penyelesaian yang jelas.
Sejumlah warga desa setempat mengatakan, bahwa semua kandang peternakan ayam di desa itu telah dibekengi oleh oknum ketua adat di desa itu.
“Warga meminta kepada bupati dan wakil bupati banyuasin melalui dinas terkait untuk melakukan penutupan terhadap kandang peternakan ayam di desa itu secepatnya”.
Hingga laporan ini selesai ditulis dan di publikasikan ke khalayak ramai, sejumlah anggota BPD dan perangkat desa di desa tanjung marbu terkesan sulit untuk dikonfirmasi media massa.
ADENI ANDRIADI