Kronologis Tewasnya Guru SDN 1 Terate, Dibunuh Dirampok
OKI – Zulkifli Ishak (56), seorang guru Sekolah Dasar SDN 1 Terate ditemukan tewas di salah satu kediamannya di Desa Lebak Laut, Kecamatan Sirah Pulau Padang, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan (Sumsel), Selasa (14/2/2023) malam.
Tewasnya korban pertama kali diketahui oleh istri korban. Pasalnya, handphone korban diketahui sudah tidak bisa dihubungi sejak pukul 16:00 WIB.
Saat ditemukan kondisi korban sangat mengenaskan, sebab dalam kondisi mulut dibekap kain, tangan dan kaki terikat, kedua tangan patah, dan dimasukkan ke dalam kamar mandi.
Mengetahui hal itu, istri korban langsung melaporkan kejadian tersebut kepada polisi. Setelah petugas datang, jenazah korban langsung dievakuasi ke rumah sakit untuk dilakukan otopsi.
Setelah melakukan olah tempat kejadian perkara dan memintai keterangan sejumlah saksi, tak sampai satu pekan aparat berhasil mencokok tiga orang terduga pelaku.
Ketiga terduga pelaku berinisial RK (17), LI (15), dan AS (17), diketahui memiliki hubungan spesial dengan korban. “Pelaku ditangkap oleh tim Reskrim Polres Ogan Komering Ilir, enam hari setelah kejadian pembunuhan,” kata Kapolres Ogan Komering Ilir, AKBP Dili Yanto, SH, MH, Senin (20/2/2023).
Ketiga pelaku ditangkap di tempat berbeda saat sedang berada di rumah. “Pada saat dilakukan penangkapan dan penggeledahan, apartemen mendapati handphone merk samsung milik korban. Ketika diperiksa, tersangka RK mengaku telah membunuh korban,” ujarnya.
Dari pemeriksaan polisi, pelaku mengakui perbuatan kejinya tersebut. Peristiwa pembunuhan itu dilakukan ketiga pelaku pada Selasa (14/2/2023) sore.
Saat itu ke-tiga pelaku nekad menghabisi korban dirumah korban di desa lebak laut. Korban diketahui sering didatangi oleh ketiga pelaku di rumah korban di desa lebak laut.
Setelah melakukan pembunuhan, ke-tiga tersangka langsung melarikan diri melalui pintu depan dan menutup pintu depan rumah korban dari luar.
Tidak cuma itu, saat meninggalkan rumah tersebut ke-tiga pelaku juga diketahui menggondol barang berharga milik korban. Seperti handphone dan lain-lain.
ADENI ANDRIADI