Halte Ratusan Juta di 8 Ulu Dipenuhi Debu
Palembang-Halte Ratusan Juta di 8 Ulu Dipenuhi DebuHalte Bus Transmusi di Kelurahan 8 Ulu, Kecamatan Jakabaring, Palembang, yang dibangun dengan anggaran Rp ratusan juta kini dalam kondisi dipenuhi debu.
Halte Bus Transmusi yang dibangun dengan anggaran Rp ratusan juta dengan APBD itu kini tampak tak terawat.
Pantauan Tipikor Investigasi.Com di Halte Bus Transmusi yang berloksi di seberang toko royal foam ini terlihat kotor. Tampak banyak debu didalamnya.
Tempat duduk yang dibuat untuk penumpang menunggu di dalam halte juga terlihat berdebu. Sejak beberapa tahun lalu, proyek transportasi Pemerintah Kota Palembang ini diharapkan bisa dinikmati oleh masyarakat.
Namun, halte bus transmusi yang dinilai sebagai contoh moda transportasi umum ini malah tak sesuai keinginan masyarakat hingga akhirnya seperti tak terurus. Bagian depan halte bus transmusi ini seperti tak terawat karena terlihat kotor.
“Yo mak mano kito nak liwat kalu bejalan kaki, badan jalan disini ditutupi oleh halte transmusi ini. Harusnyo pemerintah serius kalau mau membangun bisnis transportasi umum. Kalau kotor seperti ini kan tidak layak,” kata salah seorang warga bernama Oktori (60) saat ditemui di lokasi, Kamis (5/1/2023).
Warga setempat lainnya, Anisa (53), mengatakan sudah lama halte bus transmusi itu tidak dibersihkan. Dia meminta Pemerintah Kota Palembang untuk merawat halte bus transmusi itu karena telah menghabiskan anggaran Rp ratusan juta rupiah.
“Kalau bisa dibersihkan, agar halte itu bisa dimanfaatkan oleh penumpang saat menunggu kendaraan,” ujarnya.
Terpisah, Kepala Dinas Perhubungan Kota Palembang, Afrizal Hasyim, saat akan dikonfirmasi, Kamis (5/1/2023), diketahui sedang tidak berada di tempat.
ADENI ANDRIADI