JUSTICIA

DANA COVID-19 DI TIYUH CANDRA MUKTI DIDUGA TERTUTUP

Tulang Bawang Barat-Githo selaku ketua Badan Permusawarahan Tiyuh (BPT)dan juga menjabat Wakil Ketua Satgas covid-19 dari tahun 2020 sampai 2022 menjelaskan Anggota Satgas Covid -19 saya tidak paham Akan jumlah nya. Anggaran dana covid- 19 yang di terima nya hanya Rp 50.000.000 juta. Kepalou Tiyuh Marsudi Hasan,juga menjabat selaku ketua satgas covit-19.
pernah juga saya mendapat kan uang. apakah itu insentip atau uang makan, karena saya lupa. saya lupa betul mas. untuk masker saya tidak paham. tidak tahu berapa yang di bagikan. yang pasti seperti pasilitas umum, masjid, dan posyandu di kasih, tempat cuci tangan (TCT) tempat dudukan dan sabun. Itu di berikan di masjid, mushola, jumlah nya saya tidak tau dan juga ada penyemprotan masal jelas Githo selaku ketua( BPT) dan selaku wakil satgas covit-19.
Saat Dikomfirmasi Tipikor Ditempat terpisah, keterangan anggota satgas covid -19 dan juga selaku mantan aparatur Tiyuh, menjelaskan. saya mendapatkan uang di tahun 2020 jumlahnya berapa saya lupa. karna uang yang di kasih diberikan di balai tiyuh. saya hanya tanda tangan tidak pakai kwitansi. untuk pembagian masker khususnya di RK saya. apa lagi saya yang membagikan itu tidak pernah. di tahun 2021 saya tidak pernah mendapatkan uang atau insentip. jawab mantan aparatur Tiyuh Candra mukti. kami juga makan dalam satu hari cuma satu kali ter kadang lauk nya pakai telor dan juga ter kadang masak sendiri.
Salah Satu masyarakat pengurus masjid yang namanya enggan disebutkan Kepada Tipikor menyampaikan kalau untuk masjid selama covid-19 kami kelompok pengurus masjid untuk mengadakan tempat cuci tangan (TCT). Dan kami ada kan Secara swadaya.begitu pula masker tidak ada bantuan dari pemerintah maupun Tiyuh Candra mukti. sekali lagi kami ada kan swadaya,”Katanya.(Wahidin/Dwi)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *