UJI COBA MATA AIR KABANDUGAN KE RESERVOIR KOTABATU MULUS, 30 L/DET ALIRI ZONA 6

Bogor – Air bersih merupakan kebutuhan vital.Sejauhmana layanan Perumda Tirta Pakuan menjawab layanan zona 6.
Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor berhasil melakukan ujicoba pemanfaatan sumber mata air Kabandungan kapasitas 30 liter perdetik di Desa Sirnagalih Tamansari Kabupaten Bogor beberapa hari lalu. Diketahui ujicoba ini dimulai dengan pengaliran air ke pipa induk hingga ke reservoir Kota Batu kapasitas 2000 M3 di area Sumber Mata Air Kota Batu.
Dari informasi yang dihimpun,diketahui melalui pihak Perumda Tirta Pakuan adanya, running test dalam artian air baku diujicoba mengaliri pipa yang sudah dipasang untuk mengetahui tekanan air, termasuk untuk memastikan tidak adanya pipa induk yang bocor.
Dirut (Direktur Utama) Rino Indira Gusniawan menjelaskan pekerjaan pemasangan pipa yang bersumber dari sumber air Kabandungan yang akan mengaliri zona 6 di wilayah Bogor Selatan sudah hampir selesai.
“kami telah melakukan lakukan running test untuk mengetahui bagaimana tekanan air dan apakah ada pipa yang bocor, termasuk bagaimana aliran air sampai di Reservoir Kota Batu,” ungkap Rino.
Rino memaparkan, jarak pipa yang telah dipasang dari sumber mata air Kabandungan sampai di Reservoir Kota Batu sekitar 1,2 km dengan jenis pipa HDPE diameter 200 milimeter. Ujicoba ini akan berlangsung satu bulan kedepan. Rino mengatakan, petugas akan berupaya pekerjaan ini tidak mengganggu pelayanan air bersih di wilayah zona 6.
“Ujicoba ini pemanfaatkan mata air Kabandungan ini merupakan ikhtiar Tirta Pakuan untuk memperbaiki pelayanan air minum di wilayah zona 6, seperti Cikaret, Cibeureum dan sekitarnya.
Selain langkah ujicoba, juga akan melakukan penertiban jaringan perpipaan di wilayah zona 6 untuk memperbaiki pelayanan di wilayah tersebut.
Secara Spesifik tentu ada dua kegiatan yang kami lakukan untuk perbaikan pelayanan di zona 6, yaitu ujicoba Mata Air Kabandungan, dan penertiban jaringan perpipaan.
Agar lancar program ini kami mohon doa dan dukungan dari masyarakat agar program-program ini bisa berjalan sesuai rencana yang dibuat perusahaan” ujar dia.( Redaktur)