PEMERINTAHAN

Terkait Kasus PT ABCL, Ketua DAD Kabupaten Balangan Apresiasi Ketegasan Bupati

BALANGAN – Langkah Tegas Bupati Balangan Abdul Hadi yang akan melaporkan hasil investigasi Perusahaan Perseroaan Daerah (Perseroda) PT Asa Baru Cipta Lestari (ABCL) Balangan ke Aparat Penegak Hukum (APH) mendapat apresiasi dan dukungan dari Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Balangan Kalimantan Selatan Mandan S.Ag.MM.

Kepada media ini Mandan mengatakan langkah bupati Balangan yang memberikan perhatian khusus terhadap penyimpangan yang ada di PT ACL sudah sangat tepat. “Jangan Kabupaten Balangan dalam melakukan pembangunan dimanfaatkan oleh oknum oknum tidak bertanggungjawab untuk kepentingan pribadinya,” tegasnya.

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Balangan sudah seharusnya untuk kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat Balangan. Jangan sampai oknum oknum tak bertanggungjawab seenaknya menggunakan APBD untuk memperkaya diri sendiri.

“Saya sangat mendukung dan mengapresiasi langkah cepat bupati. Harapan kami sesegara mungkin Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) melakukan audit investigasi serta melakukan proses hukum kepada pelaku penyimpangan APBD Kabupaten Balangan,” ujar Mandan.

Perlu diketahui, saat ini Direktur Perusahaan Perseroaan Daerah (Perseroda) PT Asa Baru Cipta Lestari (ABCL) Balangan, berinisial RA telah resmi diberhentikan dari jabatannya. Berdasarkan hasil rapat kerja dihadiri Komisaris Perseroda PT ABCL Balangan, Sutikno, serta sebagian anggota DPRD Balangan, pihak dari Bank Kalsel dan Bank Mandiri pada Selasa (3/10/2023) lalu.

Hasilnya adalah persetujuan untuk audit investigasi terhadap Perseroda PT ABCL Balangan

Sebelumnya pemberhentian RA sebagai Direktur PT ABCL Balangan juga berdasarkan persetujuan hasil rapat umum pemegang saham mayoritas, yakni Bupati Balangan Abdul Hadi pada 30 September 2023.

Sebagai Direktur PT ABCL Balangan, RA diduga menggunakan dana perusahaan sebesar Rp 20 miliar sebelum adanya persetujuan Rencana Kerja Bisnis (RKB) Tahunan dan tanpa persetujuan komisaris.

Menanggapi hal tersebut, Bupati Balangan Abdul Hadi menegaskan jika pihaknya dalam hal ini Pemkab Balangan telah meminta Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk melakukan audit investigasi di PT Asa Baru Cipta Lestari.

Menurutnya, investigasi adalah langkah tegas Pemkab Balangan dalam pengawasan terhadap penggunaan keuangan daerah.

“Hasil investigasi nantinya akan saya serahkan sendiri ke aparat penegak hukum atau APH,” tegas Bupati Abdul Hadi, kepada apahabar.com di Balangan, Minggu (8/10/2023).

Bupati Abdul Hadi menjelaskan, pemilihan calon Direktur Perseroda PT Asa Baru Cipta Lestari Balangan kala itu berkerja sama dengan Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin untuk pendalaman figur.

“Saat wawancara Direktur RA sangat meyakinkan, berwawasan, berbeda dengan 2 orang lainnya, saya tidak menyangka akan terjadi seperti ini,” tuturnya.

Terakhir, Abdul Hadi mengatakan investigasi harus dilakukan agar tidak ada persepsi yang berkembang di masyarakat seakan adanya pembiaran oleh pemerintah terhadap penggunaan uang daerah oleh perseroda.(AKHMAD SIDIK)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *