Ridwan Kamil Kunjungi Pasar Banjar
BANJAR – Kunjungan gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil ke pasar Banjar, merefresentasikan kepedulian beliau terhadap kondisi ekonomi masyarakat khususnya pasar Banjar, tapi tidak luput daripada itu beberapa hal harus menjadi catatan penting baik bagi gubernur Jawa Barat ataupun pemerintah kota Banjar.
1 hari sebelum kunjungan terdengar himbauan bahwa parkir depan pasar ditutup sementara waktu karena menghambat aktivitas kunjungan gubernur ke pasar Banjar, yang menjadi pertanyaan terus parkir pembeli dan warga pasar kemana? Sehingga menghambat aktivitas transaksi pasar karena jauhnya tempat parkir yang dialihkan sementara waktu, akhirnya berdampak terhadap penurunan transaksi di beberapa pedagang di pasar Banjar.
Ini harus menjadi PR untuk pemerintah kota Banjar bahwa pasar itu harus dilengkapi dengan fasilitas parkir yang memadai, sehingga dalam beberapa kondisi tidak ada yang merasa dirugikan secara sepihak, dan inipun sudah menjadi problem klasik dari dulu.
Sampai sejauh ini apakah ada ASN yang belanja untuk kebutuhan kesehariannya dipasar, atau tidak tertarik lagi Untuk belanja dipasar, sementara di sisi lain pasar menjadi slah satu andalan pemasok PAD untuk kota Banjar.
Trus yang kedua adanya pembagian sembako murah, yang menjadi pertanyaan saya darimana barang itu dihadirkan? Apakah dari pedagang pasar yang jualan sembako atau ngambil dari mana? Sehingga tidak mematikan aktivitas transaksi ekonomi di pasar tradisional Banjar.
Sayapun berharap kepada para pemangku kebijakan untuk bisa memperhatikan beberapa hal ini, fasilitas parkir, kondisi perawatan Pasar yang banyak mengalami kebocoran di berbagai sudut juga kenyamanan pasar Banjar, sehingga target pemulihan ekonomi pasca pandemi, juga peningkatan PAD bisa termasimalkan.
Joko Nurhidayat
Pedagang kelontong pasar Banjar