POLRES SUKABUMI KOTA SIAP 827 PERSONIL GABUNGAN OPERASI KETUPAT LODAYA TAHUN 2022
Kapolres Sukabumi Kota, AKBP. Sy Zaenal Abidin, bersama Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi serta forkopimda, tengah memeriksa barisan personil keamanan gabungan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya tahun 2022, di halaman Terminal Tipe A Kota Sukabumi. (Jumat/22/2022). [ Sumber foto: Iqbal. S. Achmad.
SUKABUMI – Sebanyak 827 personil gabungan mengikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya 2022, yang diselenggarakan oleh Polres Sukabumi Kota di Terminal Tipe A Kota Sukabumi, Jumat (22/04/2022).
Kapolres Sukabumi Kota AKBP SY Zainal Abidin mengatakan, kegiatan apel gelar pasukan ini dilakukan atas arahan dan petunjuk Mabes Polri, terkait persiapan menghadapi mudik lebaran tahun 2022.
“Sengaja persiapan pengamanan dan pelayanan mudik tahun ini dipercepat, guna mengantisipasi terjadinya lonjakan mudik gelombang pertama yang diprediksi terjadi pada long weekend minggu ini,”Kata Zaenal kepada awak media.
Zaenal menyebutkan, dari 827 personil gabungan yang diterjunkan, sebanyak 423 personil Polres Sukabumi Kota, selebihnya dari TNI, Instansi terkait lainnya dan ormas maupun OKP.
“Dari jumlah personil tersebut, kami menggelar 1 pos terpadu, 10 pos pengamanan, 5 pos pelayanan dan 39 sub pos gatur yang disebar di berbagai titik yang ada di wilayah hukum Polres Sukabumi Kota,”Sebutnya.
Menurut Zainal, dengan diberlakukan sistem tersebut, diharapakan pada masa mudik kali ini, bisa terciptanya suasana mudik yang aman, nyaman dan sehat.
“Pada 5 pos pelayanan mudik tahun ini, kami juga menyediakan layanan vaksin. Diharapkan bagi warga yang belum melakukan vaksinasi hingga dosis ketiga, agar bisa segera mendatangi gerai-gerai vaksin terdekat, yang kami sediakan di pos-pos pelayanan mudik tahun ini,”Ucapnya.
Sementara itu, senada dengan hal tersebut, Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi mengatakan, bahwa ini merupakan respon lanjutan dari arahan Presiden serta kapolri, terkait antisipasi lonjakan mudik tahun 2022 ini.
“Memang pemerintah pada proses mudik tahun ini seolah mendorong agar warga bisa memperingati lebaran di daerah asalnya. Sehingga dengan hal tersebut, pertumbuhan ekonomi di wilayah pasca pandemi Covid-19 bisa bangkit kembali,”Ujarnya.
Msih kata Zeanal, oleh sebab itu, sejak kemarin Forkopimda Kota Sukabumi telah melakukan rapat koordinasi lintas sektoral, untuk mengantisipasi proses mudik tahun ini.
“Memang pada mudik tahun ini, tidak ada arahan dari pemerintah pusat untuk proses penyekatan-penyekatan. Oleh karena itu, kami Pemerintah Kota Sukabumi, meminta kepada warga yang hendak mudik ke Kota Sukabumi, agar selalu mematuhi peraturan penerapan protokol kesehatan yang berlaku. Agar pasca mudik lebaran nanti, tidak terjadi lonjakan kasus baru Covid-19 di wilayah Kota sukabumi,” tandasnya.
Dalam gelar apel pasukan tersebut, Wali Kota Sukabumi bertindak sebagai pembina apel, kemudian Kasat Lantas Polres Sukabumi Kota, AKP Tejo Reno Indratno sebagai pemimpin apel. (Iqbal. S. Achmad)