PEMERINTAHAN

Akibat Longsor, Pipa Bocor 2. Tim Trandis Berjibaku Di Proyek Jembatan Otista

BOGOR – Belum lama ini, Dampak proyek longsor di Jembatan Otista,pada Pipa distribusi air milik Perumda Tirta Pakuan segera direspon cepat bagian terkait .

Dalam pantuan wartawan rampak 2 tim Transmisi & distribusi ( Trandis) diketahui bekerja ekstra dan kerja keras menangani kebocoran pipa itu.

Atas respon dan reaksi cepat Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor untuk bergerak cepat tangani kebocoran pipa yang ditengarai terdampak tanah longsor di lokasi proyek, saat hujan deras.

Kebocoran kali ini disebabkan adanya longsor sehingga membuat pipa besar milik Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor terlepas.

Sesuai arahan Wali Kota Bogor Bima Arya yang meminta Perumda Tirta Pakuan menangani kebocoran dengan cepat, agar pelayanan kepada masyarakat tidak terdampak siginifikan.

“Pipa Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor saya minta segera diperbaiki. Penyebabnya karena hujan deras dan longsor, sehingga terdampak pipa bocor. Mudah-mudahan bisa diperbaiki. Saya minta cepat diperbaiki karena ini penyebabnya bencana. Untuk progres pembangunan Jembatan Otista, sudah melebihi target dan bahkan bisa lebih cepat,” kata Bima Arya.

Sementara itu, Manager RNW dan Transmisi Distribusi Perumda Tirta Pakuan, Nasrul Zahar menjelskan, kejadian kebocoran pipa terjadi pada Senin 19 Juni 2023 pukul 01.00 WIB, yang disebabkan tanah longsor atau pergeseran tanah.

Menurut dia, kebocoran dari pipa lepas dari reducing kopling valve itu karena ada pergeseran tanah atau longsor di lokasi proyek.

“Tanah tergerus karena hujan ekstrem semalam, terjadi longsoran dan pipa ketarik. Bisa terlihat di lapangan, cor-coran nya lepas. Menyebabkan kebocoran. Kami langsung menangani pagi ini, karena lokasi pipa tidak memungkinkan lagi untuk disambung kembali,” ungkap Nasrul.

Nasrul memaparkan, pihaknya segera merelokasi pipa ke wilayah yang lebih aman yaitu diatas trotoar Jembatan Otista. Tentunya tetapi tidak menganggu proyek jembatan Otista itu sendiri.

“Sebetulnya pipa sudah dialihkan pertama, tetapi karena ada faktor alam ini kami pindahkan lagi ke tempat yang lebih aman. Kami sudah berkoordinasi dengan pihak PUPR Kota Bogor, penempatan pipa tidak menganggu proyek jembatan Otista,”urainya.( Red03)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *