SATU PERSATU DUGAN KORUPSI DD PEKON SUKARAME TAHUN 2022 MULAI TERKUAK
Lampung Barat – Peratin (Kepala Desa-Red) Pekon/Desa Sukarame Kecamatan Belalau, Kabupaten Lampung Barat(LAMBAR) diduga melakukan pemotongan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) warganya Tahun 2022.
Berdasarkan Penelusuran dan investigasi Tipikor di lapangan dan Surat Pernyataan dari
Salah seorang warga Pekon Sukarame inisial HW menjelaskan, sebanyak 88 orang warga termasuk dirinya yang menerima bantuan BLT pada tahun 2022.namun aneh nya Ada pemotongan yang dipotong BLT DD saya diduga oleh Peratin Pekon Sukarame.
“Pemotongan BLT DD oleh Peratin telah dilakukan sejak tahap 3 tahun 2022. Ada 88 warga yang menerima BLT sebesar Rp 900.000, lalu kemudian dilakukan pemotongan oleh Peratin sebanyak Rp 900.000 Tampa alasan yang jelas, “ujarnya.
Dalam surat Pernyataan HW,BLT DD Tahun 2021dirinya masuk data dan BLT DD diterima nya Utuh untuk kurun waktu satu Tahun(12 bln).
Di Tahun 2022 saya mendapat BLT lagi dan terhitung untuk bulan January sampai desember.di Tahap satu saya mendapat undangan untuk pembagian BLT. di Tahap berikut nya dua dan tiga saya tidak lagi mendapat undangan dan BLT saya tidak di bagikan dan tidak saya terima.pada pembagian BLT Tahap ke empat saya kembali lagi mendapatkan undangan dan BLT saya di bagikan kembali. Yang menjadi pertanyaan kemana BLT saya yang Tahap dua dan tiga nya. Kalau memang mau di hapus kenapa tidak di hapus dari Tahap satu. Ini aneh Tahap satu saya dapat Tahap dua dan tiga nya saya tidak dapat lagi dan pada Tahap ke empat nya dapat lagi.apakah aturan pembagian BLT memang seperti itu, “Ungkap nya.
Lanjut nya“Saya juga tidak mengerti dengan alasan seperti itu, kenapa harus dilakukan pemotongan sebanyak itu, dan pemotongan itu diduga dilakukan oleh Peratin Sukarame Herwin,” keluhnya.
Sementara, lanjut HW, kondisi saat ini nilai uang Rp100 ribu saja sangat besar nilainya bagikan saya sebagai warga yang kurang mampu. Ia pun sangat menyayangkan apa yang telah dilakukan oleh Peratin Sukarame. Seharus nya sebagai Peratin atau pemerintah Pekon bisa mengerti dengan keadaan masyarakatnya.
“Uang satu juta delapan ratus ribu bagi kami nilainya sangat besar,” ungkapnya.
Peratin Sukarame Herwin saat dikonfirmasi Sebelum nya via WhatsApp beberapa waktu lalu mengatakan, dirinya tidak pernah melakukan penyimpangan terkait realisasi Dana desa Tahun 2022.
“Penyaluran dana desa(DD)sudah dilakukan secara transparan dan tidak Ada permasalahan,” katanya.
Ia pun menegaskan, tudingan kepada dirinya itu ada indikasi korupsi pada realisasi dana desa Tahun 2022 itu tidak bear dan semua sudah terealisasi dengan baik,”Kilah nya. (S.ekandi) BERSAMBUNG…!!!