PEMERINTAHAN

Puluhan P3K Jadi PPS PPK KPU

OKI – Puluhan Pegawai Pemerintah Perjanjian Kerja atau P3K Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) lolos seleksi menjadi Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) 2024 di KPU OKI.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Deri Siswandi mengatakan mereka telah diminta mundur.

“Anggota PPS dan PPK itu berprofesi sebagai guru dan penyuluh pertanian,” kata Siswandi, Selasa (14/3).

“Semua harus mundur dalam 30 hari kedepan, jika tidak akan di PHK. Kami sudah berkonsultasi dengan KPU Provinsi dan Badan Kepegawaian Negara,” tegasnya.

Siswandi mengaku sedang menunggu surat edaran resmi dari Badan Kepegawaian Negara. Ia mengatakan dalam waktu yang tidak lama surat itu akan ia terima.

“Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) dinilai akan menggangu pencapaian target kerja.

“Demi alasan ketertiban dan kepastian karier, perlu diterbitkan surat edaran,” kata Siswandi.

Berdasarkan penelusuran Tipikor Investigasi.com, Puluhan P3K di Kabupaten OKI diduga mengikuti pendaftaran masuk ke PPS dan PPK KPU OKI bukan atas dasar inisiatif pribadi.

Identitas puluhan P3K Kabupaten OKI ini dipergoki setelah lulus seleksi menjadi anggota PPS dan PPK di KPU OKI. Hingga kini puluhan P3K di Kabupaten OKI ini belum dipemeriksa oleh inspektorat setempat.

ADENI ANDRIADI

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *