MENGHINDARI MOTOR, MOBIL PICKUP TERPEROSOK KEDALAM PARIT
Petugas dari Polres Sukabumi, memantau lokasi kejadian kendaraan Pickuap keperosok kedalam parit Jalan Jalur Lingar Selatan, Sukabumi. (Senin/16/5/2022). [ Sumber foto: Iqbal. S. Achmad)
SUKABUMI – Lantaran menghindari sepeda motor yang berada didepannya, pengendara mobil Pickup bernomor Polisi F 9717 VG, dikemudikan Supandi, terperosok masuk kedalam parit.
Kapolsek Cisaat Kompol Rusmadi mengatakan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 12.30 WIB, berlokasi tepatnya di Jalan Lingkar Selatan, Desa Babakan, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
“Pada saat kejadian, berdasarkan keterangan yang didapatkan diketahui bahwa pengemudi tersebut terperosok kedalam parit akibat, terlalu membantingkan stir kendaraanya ke kiri, akibat menghindari motor yang berada didepannya,”Kata Rusmadi kepada awak media, Senin (16/05/2022) malam.
Malangnya kata Rusmadu, didalam parit, terdapat seorang warga atas nama Encep Samsudin sedang mencari rumput untuk pakan ternaknya.
“Jadi korban atas nama Encep ini, tertabrak pickup tersebut saat ia sedang mengumpulkan rumput didalam parit, “Jelasnya.
Masih menurut Rusmadi, akibat kejadian tersebut, korban atas nama Encep mengalami luka ringan. Saat ini, korban tengah dalam penanganan medis di klinik terdekat.
“Encep luka ringan dibagian dagu dan bibirnya,” singkatnya.
Saat ini kejadian kecelakaan lalu lintas ini telah ditangani oleh unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Sukabumi Kota.
“Pada saat usai kejadian, kami dari Sektor Cisaat sudah melaporkan perihal kejadian ini kepada pimpinan (Kapolres Sukabumi Kota), serta melakukan koordinasi dengan unit Laka Lantas Polres Sukabumi Kota untuk proses lebih lanjut, “Tandasnya.
Sementara itu, Kanit Gakum Laka Lantas Polres Sukabumi Kota, Ipda Jajat Munajat membenarkan terkait adanya kejadian tersebut.
“benar tadi kami mendapatkan limpahan laporan terjadinya peristiwa kecelakaan lalu lintas. Untuk pengemudi mobil pickup setelah dilakukan pemeriksaan kesehatan, yang bersangkutan sehat jasmani dan rohani. Jadi dugaan penyebabnya karena faktor kurang konsentrasi dalam mengemudi,” Pungkasnya. (Iqbal. S. Achmad).
