Akibat Galian Tambang Jalan Raya di Sako Licin
BANYUASIN-AKIBAT banyaknya tanah merah yang berceceran di Jalan Raya Lintas Timur banyak pengendara sepeda motor yang telah mengalami kecelakaan hingga terjatuh karena roda motornya tergelincir saat melewati jalan tersebut.
Informasi yang dihimpun media ini dilapangan menyebutkan, tanah merah yang berceceran di Jalan Raya Lintas Timur yang berlokasi di Desa Sako Kecamatan Rambutan Kabupaten Banyuasin, diduga berasal dari galian tanah milik seorang pengusaha bernama Didi yang berada di sekitar wilayah tersebut.
Jumani, 44 tahun, warga setempat mengatakan jika kondisi jalan sangat licin akibat adanya tanah yang berceceran pada badan jalan. Apa lagi kondisinya hujan, selalu ada saja pengendara motor yang jatuh.
“Kalau jalan licin seperti ini ya diperkirakan sudah beberapa hari ini,” kata dia, Senin 27 Juni 2022.
Ia menjelaskan dengan jalan yang licin dan dipenuhi tanah merah ini, pengendara motor harus hati-hati saat melintasi jalan tersebut.
“Kalau malam banyak yang terpeleset, karena jalan basah kan dua hari ini hujan juga,” ujarnya.
Koordinator Gerakkan Barisan Komitmen Konstitusi Sriwijaya Sumatera Selatan (Sumsel), Nababan, berharap agar aparat penegak hukum dapat segera menindak oknum pemilik galian tambang yang telah mengakibatkan badan jalan dipenuhi dengan tanah merah itu.
“Seorang warga desa rambutan tewas terlindas kendaraan tepat didepan lokasi galian tambang di desa sako itu. Korban terpeleset dan tangan korban terlindas mobil, peristiwa tragis itu terjadi tepat didepan lokasi galian tambang milik salah seorang warga bernama Didi,” ungkapnya.
Ia minta kepada pihak kejaksaan negeri setempat untuk segera melakukan penelitian. “Kami minta kepada pihak kejaksaan tinggi sumatera selatan untuk segera turun ke lokasi-lokasi galian tambang di sana secepatnya,” ucapnya.
Ia menambahkan, atas adanya keluhan dari masyarakat dan khususnya pengguna jalan, aparat kepolisian diharapkan dapat terjun ke lokasi-lokasi galian tambang tersebut.
“Untuk memberikan efek jera kepada pelaku, atas banyaknya keluhan dari masyarakat dan pengguna jalan, kami harapkan bapak kapolda sumatera selatan segera menerjunkan anggota kepolisian ke lokasi galian tambang itu,” ucapnya.
Pemerintah Desa Sako, Kecamatan Rambutan, Kabupaten Banyuasin belum bisa dikonfirmasi ihwal keberadaan galian tambang di desa itu. Wartawan media ini mencoba untuk mewawancarai anggota BPD dan kepala desa di desa sako, namun belum mendapatkan akses.
ADENI ANDRIADI